Kenapa Jangan Pernah Makan Mie Instan dengan Nasi ?
Siapa
bisa menolak aroma gurih sedap mie instan? Mie yang praktis ini mudah
dibuat dan rasanya gurih enak. Maka banyak orang menyantapnya bersama
nasi. Kalau tak ingin tubuh melar dan berat badan naik, sebaiknya batasi
konsumsi mie instan.
Dalam satu kemasan mie instan berisi seporsi mie yang sudah dikeringkan,
bumbu, bubuk cabai dan minyak. Karena bahan dasar mie adalah tepung
terigu, tentulah mie instan ini mengandung banyak karbohidrat.
Kandungan karbohidrat mie instan hampir sama dengan beras dan kentang.
Dalam satu bungkus mie instan seberat 70 gram diketahui mengandung
energi total sebanyak 310 kkal, karbohidrat total 42 gram, lemak total
13 gram dan natrium sebanyak 1380 mg.
Meskipun begitu banyak pecinta mie instan yang senang menikmatinya
sebagai hidangan selingan atau juga menu utama dengan menambahkan nasi.
Seperti dikutip dari Nicolaiswallner, jumlah asupan karbohidrat yang
semakin bertambah ini bisa jadi pemicu utama kenaikan berat badan.
Tiap orang memiliki kebutuhan kalori harian sekitar 2000 kkal. Dengan
total asupan karbohidrat harian sebanyak 250 gram. Agar asupan
karbohidrat terpenuhi dengan baik, maka konsumsi makanan sumber
karbohidratpun harus diatur dengan baik.
Misalnya saja pada total karbohidrat dalam mie instan yang mencapai 42
gram, maka tidak perlu dikonsumsi lagi dengan nasi. Apalagi jika
dikonsumsi 2 kemasan sekaligus atau ditambah seporsi nasi. Karena asupan
kalori dan karbohidrat jadi bertambah dan menyebabkan berat badan cepat
naik.
Saat dihubungi detikFood, Ahli Gizi dari My Meal Catering menuturkan
bahwa mie instan bisa bikin gendut jika hanya dimakan tanpa tambahan
sayuran ataupun telur. Pemakaian minyak yang dikemas bersama mie juga
bisa menjadi pemicu kenaikan berat badan.
jika tepung terigu yang digunakan sebagai bahan utama mie instan
mengandung karbohidrat sederhana. Karena itulah ia menyarankan untuk
tidak mengonsumsi mie instan dengan nasi, karena kandungan Indeks
Glikemiknya yang tinggi juga dapat meningkatkan gula darah dengan cepat.
Jika tak bisa meninggalkan nasi dan tak ingin asupan karbohidrat jadi
meningkat, mie instan bisa dikonsumsi dua kali dalam seminggu sebagai
menu utama yang tidak disajikan juga dengan sumber karbohidrat lainnya
seperti kentang ataupun nasi.
"Sebaiknya makan mie instan jangan hanya makan mienya saja, konsumsinya
juga jangan berlebih. Bisa diselingi dengan jenis bahan makanan lainnya
seperti sayuran, buah, lauk hewani dan nabati agar asupan gizinya
semakin seimbang.".
Jika tak ingin tubuh melar, sebaiknya batasi konsumsi mie instan.
Hindari juga mengonsumsi dengan nasi. Selain berat badan jadi meningkat
gula darah juga bisa bertambah dengan cepat.
Jangan Pernah Makan Mie Instan dengan Nasi kalau tidak mau badan gemuk.
SUMBER | www.unikshare.blogspot.com |
No comments:
Post a Comment